Kukar, beritaalternatif.com – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dan Musyawarah Daerah (Musda) yang ke-15 di Hotel Grand Fatma Tenggarong pada Senin (27/9/2021). Kegiatan ini akan berlangsung hingga 30 September mendatang.
Acara tersebut mengangkat tema Konsolidasi Pemuda Untuk Sinergitas Gerakan dan Tetap Satu Pemuda Untuk Kutai Kartanegara.
Wahono selaku ketua pantia dalam sambutannya menyampaikan bahwa peserta yang mengikuti Rapimda dan Musda ini berasal dari berbagai Organisasi Kepemudaan (OKP), dari DPD KNPI Provinsi, DPD KNPI Kabupaten, Majelis Pemuda Indonesia (MPI), dan Dewan Perwakilan Kecamatan (DPK) yang berjumlah sekitar 70 peserta.
Ia mengatakan, adapun tujuan dari kegiatan ini adalah menetapkan kriteria dan tata tertib pemilihan calon ketua KNPI periode 2021-2024. Kemudian pada arena Musda juga menyampaikan laporan pertanggungjawaban pengurus KNPI periode 2018-2021, menyusun program kerja dan rekomendasi organisasi serta memilih ketua dan formatur Musda KNPI ke-15 yang bertugas menyusun komposisi kepengurusan.
Sementara itu, Ketua KNPI Kukar Thauhid Afrilian Noor menyampaikan bahwa ini adalah sambutan terakhirnya sebagai ketua KNPI.
“Tiga tahun enggak terasa kami sudah mengemban amanah ini. Banyak hal yang coba kami lakukan. Di tahun-tahun pertama sudah berjalan dengan baik, tetapi tahun kedua dan ketiga ini mengalami kendala. Kemudian beberapa kegiatan yang kita agendakan tidak terlaksana karena kami menghormati keputusan pemerintah,” kata dia.
Ia juga membeberkan bahwa selama pandemi DPD KNPI kesulitan bergerak akibat PPKM yang masih berlaku di Kukar.
Thauhid, sapaannya, mengatakan, pihaknya telah berupaya membantu, mendukung pemerintah, tetapi pengurus KNPI juga khawatir, sehingga banyak menahan diri agar tak melaksanakan kegiatan.
“Kami menyampaikan permohonan maaf apabila selama kami menjalankan amanah ini mungkin kurang maksimal dalam membantu pemerintah maupun masyarakat, tapi kami tetap berupaya menjaga konsistensi dan komitmen kami dalam rangka mengemban amanah untuk menjadi wadah berhimpunnya seluruh OKP yang ada di Kutai Kartanegara,” tutup Thauhid.
Sementara itu, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, yang membuka acara ini, mengungkapkan harapannya kepada pengurus KNPI yang baru nanti untuk menyatukan pemuda-pemuda di Kukar.
“Harapan kami Rapimda dan Musda kali ini KNPI Kutai Kartanegara jangan ada dualisme. Kita ingin menyatukan persepsi di kepemudaan. Mudahan di kepengurusan yang baru nanti itu bisa merepresentasikan pemuda Hulu, Tengah dan Pesisir, sehingga bisa menumbuhkan pemuda secara utuh di Kalimantan Timur ini,” harap Rendi. (*)
Penulis: Arif Rahmansyah