BERITAALTERNATIF.COM – Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) periode 2024-2027 resmi dilantik pada Kamis (17/4/2024).
Rangkaian acara pelantikan yang dilaksanakan di Pendopo Wakil Bupati Kukar ini diawali dengan prosesi penandatanganan Surat Keputusan Ketua KNPI Kukar bersama pengurus KNPI Kaltim yang disaksikan secara langsung oleh Bupati Kukar Edi Damansyah.
Ketua DPD KNPI Kukar Rian Tri Saputra menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah hadir dalam acara tersebut, yang meliputi para tamu undangan dan tokoh-tokoh masyarakat.
Mereka disebutnya menjadi saksi hidup dalam kepemimpinannya bersama jajaran pengurus KNPI Kukar selama tiga tahun ke depan.
Pelantikan ini turut disaksikan oleh sejumlah perwakilan instansi pemerintah seperti DKP dan Dispora Kukar. Selain itu, hadir pula perwakilan dari berbagai ormawa dan OKP: HMI, GMNI, dan BEM Unikarta.
Rian berpesan kepada para pemuda dan mahasiswa untuk menunjukkan eksistensi mereka dengan memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan Kukar.
Dia menyoroti sambutan Bupati Edi yang mendesak para pemuda-pemudi Kukar untuk berdikari di berbagai aspek.
Ia pun mendorong para pemuda untuk lebih produktif, mandiri dan berani dalam berinovasi sehingga tak sepenuhnya menggantungkan diri pada bantuan pemerintah.
Rian berkomitmen untuk menciptakan cara pandang dan lingkungan kepemudaan yang dapat memberikan manfaat bagi daerah. Lingkungan di mana para kawula muda Kukar berperan maksimal dalam mengembangkan dan memajukan daerah di sektor ketahanan pangan. Caranya, mendorong para pemuda untuk menggarap lahan pertanian.
“Kita menyambut baik apa yang disampaikan Bupati Kukar. Tidak hanya urusan ekonomi kreatif, tapi juga di sektor ketahan pangan,” ucapnya.
Dia juga mengingatkan seluruh pengurus KNPI Kukar agar tidak cepat puas dalam mengembangkan organisasi tersebut.
Ia menyadari bahwa KNPI Kukar masih menyimpan pekerjaan rumah yang cukup menumpuk sehingga perlu diselesaikan dalam satu periode kepemimpinannya.
Salah satu persoalan yang menjadi perhatian utamanya adalah peningkatan kesejahteraan ormawa dan OKP di daerah, terutama dari sisi ekonomi, yang merupakan aspek fundamental dalam menjalankan roda organisasi.
“Ketika mau mengadakan kegiatan, OKP, ormawa selalu bikin proposal keliling. Kasihan. Kadang dapat Rp 200 ribu bahkan Rp 100 ribu,” jelasnya.
Sebagai langkah awal, Rian mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Kukar untuk memberikan dana sebesar Rp 50 juta rupiah, yang dialokasikan kepada setiap ormawa dan OKP di Kukar.
Sebagai organisasi kepemudaan, kata dia, KNPI Kukar membuka seluas-luasnya peluang kerja sama dengan seluruh elemen ormawa dan OKP di Kukar. Hal ini merupakan wujud komitmen serta bentuk kerendahan hati pengurus KNPI untuk memperbaiki nasib para pemuda.
“Kami siap berkolaborasi dan menjadi jembatan bagi OKP dan ormawa untuk mengeksplor kreativitasnya di organisasi,” pungkasnya. (*)
Penulis: Ulwan Murtadho
Editor: Ufqil Mubin
